Sabtu, 18 Agustus 2012


Tubuh ini yang sebenarnya rapuh ,
Rapuh karena dosa yang menyatu dg tubuh ini.
Lihat mulut.ku ! Lihat Mataku ! Lihat Kakiku !
Lihat Tanganku ! Lihat Jari – jari ini !
Lihat tubuh.ku !!
Semuanya sempurna , Semuanya utuh ,
Tak ada yang cacat satupun .
Tapi semua itu tak berharga , semua itu tak berguna ,
Tak berguna saat ku selimuti dengan dosa dan nista.ku.
Bahkan aku pun jarang menbasuhnya dengan air sucimu Allah , air wudhu .
Aku yang selalu melupakanmu , selalu mengkhianati perintahmu.
Aku yang selalu menyia-nyiakan malam ramadhanmu hanya untuk perbuatan bodoh.ku , hanya untuk kemaksiatan dan nafsuku
Sedangkan mereka ! mereka berbondong – bonding ke masjid ,
Mereka yang tiada henti – hentinya melantunkan ayat – ayat al quran.
Oh.. betapa dosanya tubuh ini ,
Betapa hinanya aku di hadapanmu Tuhan..
Aku yang selalu menggunakan mulut ini unt berdusta,
Berkhianat , menyombongkan apa yang aku punya , bahkan nasehat orang tuapun aku bantah.
Aku yang selalu menggunakan mataku untuk melihat dan membiarkan kemaksiatan,
Kemaksiatan yang sebenarnya engkau benci Tuhan ,
Tetapi kenapa aku ga sadar , aku tidak punya otak !
lihat betapa bodohnya aku seperti binatang .
Kakiku, kaki yang melangkah dalam kebencianmu,
Kaki yang melangkah dalam murkamu.
Namun aku terus melangkah ,
Melangkah tanpa sadar , tanpa sadar jika sebenarnya engkau telah memperingatkanku.
Hati yang selalu resah , pikiran yang selalu tak tenang.
Rezeki yang seret . jodoh yang tidak kunjung datang .
Itu, itu peringatan dari Allah .
Aku anggap remeh ? iya ak anggap itu remeh,
Oh tuhan..
kini aku menangis , aku mengharap belas kasihmu ,
Aku berharap ampunan darimu.
Kini aku sadar , dalam Ramadhan ini , aku masih bisalihat kedua orang tuaku.
lihat adek.ku , mskpun yg satu telah tiada :(
lihat tawa bahagia keluargaku.

terima kasih tuhan..
terima kasih Allah.. :)